
Jakarta, 11 Agustus 2025 — Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia akhirnya buka suara soal video viral yang memperlihatkan dirinya seolah tidak disapa oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dalam sebuah acara resmi. Menurut Bahlil, peristiwa itu terjadi karena mereka datang bersama dalam satu kereta cepat menuju lokasi upacara militer, sehingga tidak ada momen formal untuk saling menyapa di depan kamera.
Kronologi Kejadian
Video yang beredar di media sosial memperlihatkan Gibran berjalan melewati Bahlil tanpa menoleh atau berjabat tangan. Potongan tersebut memicu berbagai spekulasi, mulai dari dugaan ketegangan politik hingga hubungan personal yang renggang.
Bahlil menjelaskan, keduanya sudah bertemu dan berbicara panjang di perjalanan menggunakan kereta cepat sebelum tiba di lokasi acara.
“Kami berangkat bareng, duduk di kursi yang sama, ngobrol biasa. Jadi pas turun, langsung ikut protokol acara,” ujar Bahlil.
Klarifikasi Resmi
Pihak Istana juga menegaskan bahwa tidak ada masalah personal antara Wapres dan Menteri Investasi. Insiden yang viral hanyalah momen yang diambil tanpa konteks lengkap.
Klarifikasi ini diharapkan dapat meredam spekulasi publik dan mengembalikan fokus pada substansi acara kenegaraan yang sedang berlangsung.
Respons Publik
Meski sudah diklarifikasi, topik ini tetap menjadi bahan perbincangan di media sosial:
-
Sebagian warganet menilai publik terlalu mudah terprovokasi oleh potongan video.
-
Ada pula yang menganggap hal seperti ini wajar di era media digital, di mana fragmen gambar sering dimaknai berlebihan.
Fenomena Potongan Video di Era Media Sosial
Pakar komunikasi menilai kasus ini contoh klasik “context collapse”, yaitu hilangnya konteks asli ketika sebuah potongan video dipisahkan dari keseluruhan peristiwa. Akibatnya, publik cenderung mengisi celah informasi dengan spekulasi.