newssportsaz_0q4zf1Korea Selatan resmi memulai produksi massal mobil terbang pertamanya, menandai langkah penting menuju era baru transportasi udara perkotaan. Proyek ini dipimpin oleh konsorsium perusahaan otomotif dan teknologi, termasuk Hyundai Motor Group dan SK Telecom, dengan dukungan penuh pemerintah.
Spesifikasi dan Teknologi
Mobil terbang ini menggabungkan fungsi kendaraan listrik dan pesawat lepas landas vertikal (eVTOL), dengan fitur utama:
-
Kecepatan maksimum: 200 km/jam
-
Jarak tempuh udara: 120 km per pengisian baterai
-
Waktu pengisian cepat: 25 menit
-
Sistem autopilot AI untuk navigasi otomatis dan penghindaran rintangan
-
Desain kabin futuristik berkapasitas 2–4 penumpang
Kendaraan ini mampu lepas landas dan mendarat secara vertikal di vertiport yang disediakan di berbagai titik strategis kota.
Tujuan dan Dampak
Produksi massal ini ditujukan untuk mengurangi kemacetan lalu lintas di kota besar seperti Seoul, Busan, dan Incheon.
Pemerintah Korea Selatan menargetkan:
-
Layanan mobil terbang komersial penuh pada 2027
-
Harga tiket kompetitif setara taksi premium
-
Integrasi dengan transportasi umum seperti KTX dan bus listrik
Regulasi dan Keamanan
Untuk mendukung operasional, otoritas penerbangan sipil Korea Selatan telah menerbitkan regulasi baru yang mengatur:
-
Standar keselamatan udara untuk kendaraan eVTOL
-
Jalur udara khusus di atas area perkotaan
-
Protokol darurat untuk pendaratan cepat
Uji coba publik sebelumnya menunjukkan tingkat keamanan yang tinggi, dengan sistem redundansi ganda pada mesin dan baterai.
Masa Depan Transportasi Udara
Analis memperkirakan bahwa adopsi mobil terbang akan mempercepat perkembangan smart city, menghubungkan pusat bisnis, bandara, dan kawasan wisata dalam waktu singkat. Teknologi ini juga berpotensi diekspor ke negara-negara lain yang menghadapi masalah kemacetan serupa.
Kesimpulan:
Korea Selatan kini memimpin dalam inovasi transportasi udara perkotaan dengan memulai produksi massal mobil terbang. Langkah ini membuka peluang baru bagi mobilitas masa depan yang lebih cepat, efisien, dan ramah lingkungan.
